Senin, 03 April 2017

Menginap di Istana Ombak Pacitan

View from Istana Ombak Pacitan



Sebelumnya sih saya bingung juga, mau nginep di mana kalau ke Pacitan. Iya sih di pantai Teleng Ria ada banyak penginapan. Demikian pula di Pantai Klayar. Tapi kami sepasukan sukanya tempat yang ngga terlalu rame dan fasilitasnya memuaskan. Apalagi kalau bisa dapet view langsung ke pantai, wah mau banget.

Nah, saat browsing itulah terus nemu Istana Ombak ini. Dilihat lihat dari webnya kayaknya kok asyik banget. Istana Ombak ini juga terkenal di kalangan para surfer, karena memang Ombak di WatuKarung cukup tinggi pada bulan bulan tertentu. Alhasil banyak surfer mancanegara yang kemari.
Setelah dari Klayar (cerita di postingan sebelumnya), kami langsung menuju WatuKarung. Modal google maps doank sama gps (gunakan penduduk sekitar) :))
Masuk dari pintu retribusi Pantai Watu Karung, kita akan menyusuri perkampungan penduduk. Gang menuju penginapan dimulai dengan gang menuju Desa Limasan, setelah itu ada gang dengan Gapura menuju ke Istana Ombak.

Minggu, 02 April 2017

Pantai Klayar Pacitan

Libur kejepit pas nyepi kemarin, saya dan pasukan liburan ke Pacitan. Pantai di Pacitan juga terkenal cakep cakep, apalagi ombaknya yang tinggi sehingga jadi tujuan para surfer. Perjalanan Solo-Pacitan kira kira butuh waktu empat jam, karena kita iring iringan dan nyetirnya juga nyante. Pleus, di beberapa titik di Wonogiri, jalannya cukup rusak sehingga perlu hati hati.

Pantai Klayar Pacitan


Tujuan pertama kami adalah Pantai Klayar. Konon pantai ini pemandangannya bagus dan asyik buat liburan. Sialnya, waktu kami ke sana, gerimis turun dan kayaknya malah habis hujan. Alhasil tanah pada becek, bèlok malahan, licin dan susah buat jalan. Udah gitu parkirnya juga jauh dari pantai. Kita pake ngojek dulu, cyin, buat ke pantai. Karena parkirnya di bagian atas tebing, sedangkan kalau ke pantai harus jalan ke bawah. Sebenernya jalan rayanya sih sampai ke pantai, tapi ditutup padahal menurutku masih ada lahan kosong untuk parkir.