Sabtu, 30 Januari 2010

Menulis menular

Akhir-akhir ini saya sedang senang sekali tiap buka fb, terutama bagian “catatan teman”. Kenapa? Soalnya udah mulai mewabah virus menulis dikalangan teman-teman saya. Uhui… rasanya kok gembira banget ketika mulai pada rajin nulis atau semangat buat nulis. Ya, walaupun bukan “note berat”, atau sekadar status status ringan, tapi setidaknya sudah mulai mau menulis. Atau sekadar memberi komentar pada catetan temen lainnya, setidaknya ia sudah membaca.. Kan membaca ama menulis itu sodaraan, sapa tau dengan sering mbaca, terus jadi ketularan virus nulisnya juga..

Mary Leonhardt dalam bukunya : 99 cara menjadikan anak Anda bergairah menulis mengungkap beberapa alasan mengapa gemar menulis itu penting.

Dengan pengalaman mengajar lebih dari 30 tahun, Mary memperhatikan bahwa anak-anak yang suka menulis dan sering menulis untuk iseng lebih memahami hal-hal yang dibacanya. Anak-anak yang gemar membaca akan memperoleh rasa kebahasaan tertulis yang kemudian mengalir ke dalam tulisan mereka. Anak-anak yang menulis cerita dan puisi serta memoar akan membaca dengan ketelitian dan wawasan yang jauh lebih besar.

Ahmad Tohari berujar, jadilah pembaca yang rakus sebelum menjadi penulis. Selain dari buku-buku, bahan tulisan dapat diperoleh dari pengalaman orang lain dan dari pengamatan keadaan yang ada di sekitar dan lingkungannya. Sesungguhnya, datangnya gagasan bisa muncul da mana dan dari mana saja karena gagasan itu bertebaran di tiap sudut kehidupan manusia.
Menulis dipakai sebagai sarana belajar untuk mengenal diri sendiri. Menulis menjadi sarana ’output’ untuk mengeluarkan ragam ekspresi yang dialami dan dirasakan penulis. Gagasan yang dituang dalam bentuk tulisan bisa bermacam-macam seperti puisi, cerita pendek, novel, catatan harian, artikel dan bentuk naskah lain. Biarkan tangan menulis bebas mengikuti alam pikiran yang terkadang liar tak terkendali karena penulis punya hak mutlak atas hasil keluaran karyanya. Penilaian akhir diserahkan pada pembaca.
http://vitapriyambada.multiply.com/reviews/item/41



Kadang, kalo udah ketagihan menulis, menulis bisa jadi candu juga bagi saya terutama. Candu membaca, mengamati, melihat, mendengarkan, dan akhirnya menuangkannya dalam bentuk tulisan. Apapun bentuknya. Bahkan terkadang sebaris dua baris, lalu tidak jadi diteruskan karena idenya menggenang gitu aja. Yang pentingkan udah mulai menulis..^^. Lain lagi kalo ide lancar kayak tetes hujan, kadang sampai mbludak (bertumpahan) kemana-mana.. Untuk antisipasinya ya, kalo tiap ada ide, tulis saja lah. Apapun tulisannya..

Jadii.. senang bisa baca tulisan kamu, kawan.. Tulis lagi ya.. terus jangan lupa, saya di tag.. hehehhh..

-Solo-
Baca, Lihat, Dengar, Rasakan, Tulis

Jumat, 29 Januari 2010

STIRER DAN GEL

Semenjak kemarin, sebenarnya saya sudah punya firasat gak enak tentang hasil sintesis saya dan partner. Kenapa? Soalnya dari tenggat waktu yang diperhitungkan, seharusnya hari ini saya sudah bisa melanjutkan ke tahap selanjutnya yaitu penetralan dan pengeringan. Tappiiii.. Usut punya usut, hasil sintesa saya sama sekali belum menampakkan perubahan yang signifikan sejak di stirer hari selasa kemarin. Masih berbentuk larutan, padahal seharusnya, kalo benar menurut prediksi dan pengalaman para tetua, 3 hari sudah cukup untuk mengubah larutan itu menjadi bentuk gel.

Huu.. anyel.. Tau kenapa? Okelah.. mungkin waktu mencampurkan larutan, masih ada yang kurang tepat metodenya, tapi setidaknya pengaruh mati lampu juga memberikan kontribusi terhadap kebelumjadian hasil sintesis kami. Oohh. Iya, mati lampu. Saya juga tidak tahu harus mengeluh kepada siapa, karena saya juga tidak tahu yang mana yang harus dikeluhkan.

Entah karena mati lampu mendadak yang mungkin memang tidak direncanakan atau diperkirakan oleh pihak berwajib, atau karena genset yang tidak dinyalakan hanya karena hari ini adalah hari jumat sore (dimana pada umumnya udah kagak ada kegiatan lagi di kampus apalagi kuliah juga udah libur), atau karena laboratorium yang masih belum mampu mempunyai genset sendiri.

Alhasil, akhirnya saya menemukan hal yang tidak mengenakkan dari ngelab TA. Dulu kalau praktikum, biasanya mati lampu mah pada seneng.. artinya pulang lebih awal, dan praktikum ditiadakan atau diundur. Tapi begitu udah masuk Lab atas nama TA, waah.. mati lampu menjadi derita tersendiri, saudara-saudara. Apalagi kalo tengah melakukan sesuatu yang sangat membutuhkan arus listrik, dan ternyata berpengaruh sekali terhadap percobaan kita saat itu.

Akhirnya, larutan saya yang masih belum bermetamorfosis menjadi gel itu, saya bawa pulang. Saya stirer di rumah. Dengan harapan semoga tidak terganggu dengan peristiwa mati lampu mendadak, dan bisa cepat bermetamorfosis sehingga bisa dilanjutkan ke tahap selanjutnya..


-Solo-
Stirer itu butuh berapa watt ya? ^^”

Kamis, 28 Januari 2010

terima kasih..

Sahabat..

Banyak pelajaran yang kudapat hari ini
Tentang sabar, pengertian dan berbagi
Tentang pemenuhan hak sebagai seorang teman
Dan pemenuhan kewajiban sebagai seorang sahabat

Tak tega rasanya meminjam bahumu
Begitu melihat kau sungguh bersukacita hari ini
Hanya dengan melihat senyum dan sumringahmu
Sudah hilang kesahku padamu semalam

Tak ingin rasanya merusak hari ceriamu
Dengan airmata yang tak sepatutnya jatuh
Dengan duka yang tak selayaknya tersentuh
Sedang dengan mendengar tanyamu saja
Aku tak sanggup lagi berkata

Terima kasih sahabat..
Sesungguhnya ada banyak yang ingin kubagi
Tapi mungkin..
Kali lain saja nanti
Saat saya benar-benar butuh bahu untuk disandari..
^^


-Solo-
Atas kehebohan 28 Januari 2010

Rabu, 27 Januari 2010

Jari manis dan Telunjuk

Tadi pagi saya nonton BBC, How to build a human judulnya. Isinya menceritakan tentang pengaruh kromosom X dan Y pada tubuh kita, dan bagaimana pengaruh hormon testosteron terhadap panjang jari manis. Yang pertama dijelaskan, saya agak gak mudheng untuk menceritakannya lagi. Maklum, bukan bidang yang biasa saya tekuni.

Begitu mbahas yang kedua, sebenernya juga gak begitu mudheng. Tapi begitu tau ternyata ada hubungan antara hormon testosteron dengan panjang jari manis, saya langsung ngamatin jari tangan saya. Di acara itu disebutkan, pria biasanya memiliki jari manis lebih panjang daripada telunjuk, sedang wanita sebaliknya. Padahal.. jari manis saya lebih panjang dari pada jari telunjuk.. (wahh.. lha kok kaya cowok, pikirku)

Alhasil saya coba survey dengan nanya ke teman teman via sms, ternyata yang cowok semuanya bilang yang manis lebih panjang daripada telunjuk, sedang yang cewek, kebanyakan bilang yang manis juga lebih panjang daripada telunjuk. Ada juga sih yang perempuan yang bilang hampir sama panjangnya, tapi ga ada yang bilang dengan pasti bahwa jari telunjuknya lebih panjang daripada jari manis. (wah.. jangan jangan memang gak ada yang jari telunjuknya lebih panjang daripada jari manis ni..)..

Sedikit terhibur, oke, berarti saya gak anomali. Lha temennya banyak. terus saya coba browsing ke internet, nyari hubungan logis antara testosteron dengan otak dan jari, dan saya dapet..

Ternyata :

Anak-anak dengan jari manis lebih panjang dibandingkan dengan jari telunjuk cenderung memiliki nilai matematika yang lebih tinggi daripada skor verbal pada ujian masuk perguruan tinggi, sementara anak-anak dengan rasio panjang jari sebaliknya cenderung memiliki lebih nilai tinggi pada membaca dan menulis, atau lisan, dibandingkan nilai matematika.

Para ilmuwan telah mengetahui bahwa tingkat hormon testosteron dan estrogen di dalam rahim dapat merefleksikan wilayah otak yang lebih berkembang daripada yang lain, kata psikolog Mark Brosnan dari University of Bath. (British Journal of Psychology)

Paparan testosteron dalam rahim dikatakan untuk pembangunan wilayah otak sering dikaitkan dengan kemampuan spasial dan matematika. Hormon yang membuat jari manis lebih panjang. Estrogen melakukan hal yang sama untuk wilayah otak yang berhubungan dengan kemampuan verbal dan cenderung untuk memperpanjang jari telunjuk daripada jari manis

http://www.livescience.com/health/070522_finger_sats.html

Mungkin hormon testosteron yang berlimpah menjadikan sesorang lebih berenergi, lebih berani dan lebih efisien. Jadi.. ya makanya temen temen perempuan yang saya survey hasilnya gak ada yang telunjuknya lebih panjang. Lha wong semuanya tipe2 orang energik yang ga ada diemnya.. .. hehehhh..^^V .. udah gitu saya juga mungkin ngambil sampel survey terlalu sedikit..


Jadi.. yang bisa saya simpulkan adalah.. kalo jari manis anda lebih panjang daripada telunjuk, maka kecenderungan kemampuan berpikir anda lebih ke arah spasial dan matematika.. ^^

-Solo-
Saya gak cowok banget kookk..^^V

first day ngelabing

Hari ini hari pertama saya ngelab.. tau apa yang berkesan? Saya kelaparan..^^”
Maklum, terbiasa makan alias ngemil tiap waktu, begitu masuk lab alhasil lenyap sudah bayangan makan di lab. Sibuk berkutat dengan larutan dan ini itu, dan sedikit khawatir terkontaminasi juga kalo makan di lab, alhasil Cuma bisa minum dan ngemut permen doank. Padahal tadi pagi Cuma sarapan mie rebus, telur ama the anget. Karena belum makan nasi, ya.. tetep aja belum makan namanya..^^V

Terus.. Tadi waktu pertama ngambil Larutan titanium, sedikit dag dig dug. Maklum, sudah diwanti wanti para sesepuh, katanya rada susah ngambilnya.. daaan.. emang agak susah sih, asapnya yang keluar dari larutan kaya lampu ajaibnya Aladin waktu digosok, ngepul gak karuan. Tapi Alhamdulillah bisa sukses juga ngambilnya.

–gak tau sintesisnya tadi sukses juga apa enggak, masih nunggu berhari-hari lagi-

Teruss.. Hmm.. sedikit berbagi aja buat yang baru ngelab,
1. Siapkan amunisi, alias minum dan cemilan ato permen. Soalnya kalo kelaperan, males keluar lab. Kecuali ada yang bersedia nungguin larutannya.. ( thanks to partner, hehehh)

2. Nyiapin kertas berisi bahan dan alat yang dibutuhkan untuk ngelab hari itu. Sebenernya seharusnya sih di buku catatan khusus, tapi karena tulisan saya itu tidak layak dibaca kalo sedang terburu-buru, jadi saya pakai catatan lain untuk dicorat-coret, baru dipindahkan ke catatan khusus itu.


3. Bawa bacaan, Koran, majalah, novel, atau proposal juga bisa lah. Sambil nunggu laboran dateng, membunuh waktu..(kejam dikit lah)

4. Nyiapin bahan dan alat sejak awal masuk lab. Mumpung ada laboran dan gak kebingungan kalo udah mulai berkutat dengan larutan eh ternyata ada yang belum di bon..^^”


5. Siapkan partner atau asisten buat ngambil larutan yang agak dangerous, hehehh.. Soalnya kalo saya yang ambil itu TiCl4 Tadi, pasti udah gemeteran..^^”

6. Bisa juga nyiapin music buat didengerin sambil membunuh bosan. Tapi karena si “usus” lagi KO, alhasil hari ini saya lewatkan hari tanpa memasangnya ditelinga..~~


7. Siapkan hairdryer…. Syaa tidak menyangka, benda ini bisa berguna juga di lab. Hehehhh..^^

8. Kalo minjem peralatan temen, segera dikembalikan. Biar gak disidang empunya barang. (jadi inget ada yang belum balikin 5 beker saya..)


9. Hmm.. sementara itu dulu sih.. yang pasti, sarapan sebelum mulai ngelab..^^

Udah ah.. makasih buat mbak mbak ama mas mas yang ngelabnya tadi bareng.. dan yang ember ama pompanya kami “pinjam” sebentar buat refluks..^^”

-Solo-
Encok pegel linu setelah mulai berkutat dengan Lab..

Oryz dan Kucing

Pagi tadi, Oryz ama Ayah berburu kucing..
Udah beberapa hari ini, dia tergila gila ama kucing tetangga.
Dua ekor, masih anak-anak. Warnanya kuning dan putih-hitam

Tadi dapet yang kuning.
Ditaruh di halaman, terus gerbangnya ditutup
Jadilah ia berkejaran dengan itu kucing
Kucingnya dielus, di kejar, disuruh lari (kaya kucingnya ngerti aja)
Dikasih susu, terus disuruh mam
“kucii.. mammm”
Terus poto-poto (ini sih, emak bapaknya aja yang narsis, pingin moto anaknya)

Waktu Bundanya ngambil susu lagi, si kucing dicangking ke dalem rumah ama Oryz
Alhasil Bundanya heboohh.. lha nyangkingnya gak bener..
Terus ditaruh halaman lagi, eh lepas..
Dikejar kejar deh.. dijalanan..
Terus Oryznya gak mau pulang ke rumah,
Eh, ada anjing lewat didepan rumah,

Terus Oryz tereak tereak..
“A..jing..a..jing” –anjing maksudnya-
Sambil dikejar..

Bundanya tereak tereak heboh
Lha anjingnya gede banget.. entar kalo digigit piye, jal
Terus dilemparin kerikil, anjingnya pergi

Alhasil Oryz nyari kucingnya lagi..
Terus ketemu dan dibawa pulang lagi
Tapi setelah itu lupa karena ada mister maker di tivi
Kucingnya lepas..
Dan oryz pun sibuk main di dalem rumah lagi..
^^


-Solo-
Oryz dan Bunda à sama sama suka kucing..^^

Jumat, 22 Januari 2010

Surat cinta untuk sahabat

Dingin menjadi teman
Dan bintang di langit menjadi tempat
Bagi mimpi-mimpi kita yang berserakan
Dalam lelah karena berlarian
Mengikuti derap-derap kehidupan

Kadang cepat, kadang lambat
Kadang bahagia, tak jarang pula ada luka
Menghiasi fitur dunia kita bersama
Menapaki jalan menggapai cita yang tertunda

Bersabarlah sahabat....
Adalah pelajaran yang tersirat
Dalam setiap air mata yang tumpah
Dalam bahu yang masih basah
Dalam mimpi yang acap kali berubah

Jika kau lelah, mari sini duduk denganku
Kita merajut harapan yang baru
Dalam senyum, cinta dan kesetiaan yang tak palsu
Karena kau adalah sahabatku



-Solo-
Rutinitas menjelang pagi.... (ptangkringan di loteng)
*backsound : sahabat sejati –SO7

Selasa, 19 Januari 2010

-Puisi Gie-

Saya mimpi tentang sebuah dunia,
Dimana ulama, buruh dan pemuda,
bangkit dan berkata
Stop semua kemunafikan,
Stop semua pembunuhan atas nama apapun.

Dan para politisi di PBB,
Sibuk mengatur pengangkutan gandum, susu
dan beras,
Buat anak-anak yang lapar di tiga benua,
Dan lupa akan diplomasi.

Tak ada lagi ras benci pada siapa pun,
Agama apa pun, rasa apa pun, dan bangsa
apa pun,
Dan melupakan perang dan kebencian,
Dan hanya sibuk dengan pembangunan dunia
yang lebih baik.

Tuhan ? Saya mimpi tentang dunia tadi,
Yang tak pernah akan datang.


Salem, 29 Oktober 1968
-Soe Hok Gie-

PESAN

Hari ini aku lihat kembali
Wajah-wajah halus yang keras
Yang berbicara tentang kemerdekaaan
Dan demokrasi
Dan bercita-cita
Menggulingkan tiran
Aku mengenali mereka
yang tanpa tentara
mau berperang melawan diktator
dan yang tanpa uang
mau memberantas korupsi
Kawan-kawan
Kuberikan padamu cintaku
Dan maukah kau berjabat tangan
Selalu dalam hidup ini?


Sinar Harapan 18 Agustus 1973

Bentuk Hati

bunga bermekaran,
suara burung berkicau
dentingan gemuruh yang ribut menandakan hidup
tiada yang pernah memasuki ruang hati seperti kau
setiap waktu, selalu kubisikkan, inilah hatiku

daun berguguran, waktu bergulir, seiring jejak kakiku bergetar
musim berganti, tiada rasa waktu berjalan begitu cepat
sambil tersenyum kau katakan aku dihatimu
kutatap sekelilingku, kusadari aku bahkan tak pernah memasuki hatimu

akan ada datangnya waktu, dimana tiada kau, tiada aku
tiada kita...
sayangku
waktuku telah datang
malaikatku menyapa hangat
mengulurkan tangannya yang berkilau
dalam hidupku, kau penjaga hatiku
manisku

-Gie-

Senin, 18 Januari 2010

No title II

Senja melingkari langitku
Mengantarkan mentari ke peraduannya
Dalam pekat dan kelamnya malam
Sementara hujan masih mengguyur bumiku
Dalam haribaan yang mulai basah
Dalam dingin yang mulai terjamah
Dan rindu yang hadir dalam gelisah

Biar angin yang membelai wajahmu
Menyampaikan resah kesah mencintaimu
Mendendangkan irama kesepianku
Bersama gerimis yang turun satu satu
Menyadarkan imajinasi pikirku
Bahwa kau tak lagi di sisiku


-Solo-
Gerimis saat senja…

Kamis, 14 Januari 2010

MANDALAWANGI - PANGRANGO

MANDALAWANGI - PANGRANGO

Senja ini, ketika matahari turun kedalam jurang2mu
aku datang kembali kedalam ribaanmu, dalam sepimu dan dalam dinginmu

walaupun setiap orang berbicara tentang manfaat dan guna
aku bicara padamu tentang cinta dan keindahan
dan aku terima kau dalam keberadaanmu seperti kau terima daku

aku cinta padamu, Pangrango yang dingin dan sepi
sungaimu adalah nyanyian keabadian tentang tiada
hutanmu adalah misteri segala cintamu
dan cintaku adalah kebisuan semesta

malam itu ketika dingin dan kebisuan menyelimuti Mandalawangi
Kau datang kembali Dan bicara padaku tentang kehampaan semua

"hidup adalah soal keberanian, menghadapi yang tanda tanya "
tanpa kita mengerti, tanpa kita bisa menawar ‘terimalah dan hadapilah

dan antara ransel2 kosong dan api unggun yang membara
aku terima ini semua melampaui batas batas hutanmu,
melampaui batas batas jurangmu

aku cinta padamu Pangrango karena aku cinta pada keberanian hidup

Jakarta 19-7-1966
Gie

-Sebuah Tanya-

Akhirnya semua akan tiba pada pada suatu hari yang biasa
pada suatu ketika yang telah lama kita ketahui.
Apakah kau masih berbicara selembut dahulu
memintaku minum susu dan tidur yang lelap?
sambil membenarkan letak leher kemejaku.

(kabut tipis pun turun pelan-pelan di lembah kasih, lembah Mandalawangi.
kau dan aku tegak berdiri melihat hutan-hutan yang menjadi suram
meresapi belaian angin yang menjadi dingin)

Apakah kau masih membelaiku selembut dahulu
ketika kudekap kau dekaplah lebih mesra,
lebih dekat.

(lampu-lampu berkedipan di Jakarta yang sepi
kota kita berdua, yang tau dan terlena dalam mimpinya
kau dan aku berbicara tanpa kata, tanpa suara
ketika malam yang basah menyelimuti jakarta kita)

apakah kau masih akan berkata
kudengar derap jantungmu
kita begitu berbeda dalam semua
kecuali dalam cinta

(haripun menjadi malam kulihat semuanya menjadi muram
wajah-wajah yang tidak kita kenal berbicara
dalam bahasa yang tidak kita mengerti
seperti kabut pagi itu)

manisku, aku akan jalan terus membawa kenangan-kenangan
dan harapan-harapan bersama hidup yang begitu biru.

Selasa, 1 April 1969
Gie

-Merajut mimpi Mendaki Mahameru-

Sabtu, 09 Januari 2010

no title

Cinta..
Adakah hadirnya harus dimiliki
Atau membiarkannya tersemai lewat mimpi
Menyebar kesah yang tak berarah
Menguras air mata dan rasa lelah

Adakah cinta selalu berwujud rupa
Tak terkendalikan dalam imajinasi luka
Menggila dalam aroma duka
Menyatakan arti dia tak pernah ada

Cukuplah demikian saya mencinta
Dalam bayang yang mulai memudar
Dalam harum yang mulai tercemar

Membayangkan dia nyata
Dan bermain dalam benak yang terserak
Terbatas dalam ruang gerak

Biarkan saya mencinta
Walau masih tak mampu saya memilikinya

-Solo-
Saat menyadari kamu tak ada

kromato dan mimpi

Masih membahas tentang mimpi dan kromatografi. Susah benar ternyata menggandeng keduanya, bayangan tentang cita-cita saya tak ada yang sesuai sama kromatografi. Pertama, pingin jadi astronot, yang ini sulit nyari komponen anorganik di bulan itu apa aja. Kemaren nemu senyawa anorganik yang bisa dianalisa pake HPLC, tapi saya gak yakin ada itu senyawa gak di luar angkasa.

Terus, pingin jadi pramugari, agak bisa dikit sih.. tapi kayaknya ga mungkin pramugari bawa HPLC ke pesawat, jadi.. jelas, saya tak bisa bermimpi dari sini. Terus, mau jadi penyanyi, waah ini jauh lebih gak masuk akal lagi, terus pingin jadi sastrawati, lhah yang ini juga gak membutuhkan HPLC, sama sekali gak butuh.

Teruuuss.. Mau jadi apa donk saya???? Bukannya mimpi itu tidak terbatas.. lhah ini mah, terbatas atuh Bapakkk…T_T. Sepertinya saya harus nyari senyawa apa dulu yang mau dianalisa, baru nantinya di pikir-pikir mimpi jadi apa.

-Solo-
Stress bermimpi kromatografi
-yang gak jelas saya yang punya cita cita aneh, atau yang ngasih tugas sih, sebenernya-

Jumat, 08 Januari 2010

Tugas yang menggilaaaaaaa....

Selalu seperti ini, tiap seminggu atau hari-hari terakhir menjelang libur panjang, disibukkan deadline tugas yang menggila. Udah kaya dikejar kereta, mana deadlinenya hampir bersamaan. Dan yang lebih ga ngenakin adalah itu tugas semuanya mikir… gak Cuma nganalisis jurnal gitu doank, hadhew.. masih ada yang bikin peta instrument segala, ada lagi yang kalo mau ngerjainnya aja pake mimpi dulu.

Semester ini kayaknya Cuma ambil mata kuliah pilihan, tapi kok tugasnya ternyata juga banyak ya. Mana semuanya termasuk susah-susah (ampe mata kuliah toksik juga susah, sodara-sodara), dan dosen yang ngajar juga bahasanya susaaaah dimengerti –kelas tinggi-. Jadi ngajarnya itu mencoba menyelesaikan masalah dengan menciptakan masalah baru –ngutip kata kata temen-.

Belum lagi ngurusin akses lab yang masih belum bisa diakses akses, kirain habis semprop agak bisa menghirup udara kebebasan.. tapi ternyataaa…. Tidaaak.. huhuhu… Untungnya banyak temen yang mau bantu, banyak yang senasib sepenanggungan, jadi selama seminggu kedepan akan banyak temen lemburnya..-semoga-.
^^”

Ya sudah, disyukuri saja.. bagaimanapun kan emang niatnya kita kuliah biar nambah ilmu, hehehh..-walau ngejar nilai juga termasuk di dalamnya-, ayo ayoo.. semangat ngerjain.. Begadang bareng saya..^^V

-Solo-
Bingung mau ngerjain apaan dulu, JURNAL, MIMPI, apa PETA..~_~

Kamis, 07 Januari 2010

Migrain dan wanita

Migrain adalah sakit bagian kepala yang biasanya ditandai dengan peringatan sensorik seperti titik-titik buta, mual, muntah dan peningkatan sensitifitas suara dan cahaya. Rasa sakit pada migrain bisa terjadi dalam beberapa jam saja namun ada juga yang sampai berhari-hari.

Tiga dari empat orang yang mengalami migrain atau sakit kepala sebelah adalah perempuan. Kenapa perempuan lebih sering kena migrain ketimbang laki-laki?Migrain yang terjadi pada wanita seperti dilansir womenhealth, umumnya pada usia 20 sampai 45 tahun. Bahkan ada yang kena migrain ketika mulai haid dan masa menopause.Para ahli menyebutkan ada hubungan antara migrain dan fluktuasi hormon estrogen perempuan.

Sakit kepala migrain disebabkan oleh kombinasi dari pembesaran pembuluh darah dan melepaskan zat-zat kimia dari sel-sel saraf yang melilit sekitar pembuluh darah tersebut.Selama sakit kepala, arteri membesar yang terletak pada bagian luar tengkorak di bawah kulit pelipis.

Ini yang menyebabkan zat kimia dilepaskan yang mengakibatkan radang, sakit kepala dan pembesaran arteri, seperti dikutip dari Medicalnewstoday.

Migrain menyebabkan sistem saraf merespon mual, muntah dan diare. Respons lainnya akan berpengaruh ke usus kecil yang akan mempengaruhi penyerapan makanan, menurunkan sirkulasi darah yang menyebabkan tangan dan kaki menjadi dingin serta meningkatkan sensitifitas terhadap cahaya dan suara.

Ada beberapa pemicu yang potensial menimbulkan migrain yaitu:
reaksi dari alergi, suara keras,
cahaya terlalu terang,
stres emosional dan fisik,
perubahan pola tidur,
tidur yang tidak teratur,
terkena asap rokok,
melewatkan makan atau berpuasa,
alkohol,
sirkulasi menstruasi yang tidak teratur,
hormon yang fluktuatif selama menopause,
makanan yang mengandung tyramine seperti anggur merah, hati ayam, ikan asap, beberapa kacang-kacangan, monosodium glutamat (MSG)
makanan yang mengandung nitrat seperti lemak babi, hot dog dan semacam sosis.


The Internasional Headache Society merekomendasikan 'rumus 5, 4, 3, 2, 1' untuk mendiagnosis apakah Anda terkena migrain yaitu:

Terjadi 5 kali atau lebih serangan.
Durasinya bisa 4 jam sampai 3 hari.
Setidaknya ada 2 daerah sepihak yang mengalami sakit, membuat keadaan memburuk atau menghambat aktifitas.
Minimal ada 1 gejala tambahan seperti mual, muntah, sensitif suara dan cahaya.


Untuk mendiagnosisnya bisa dilakukan beberapa tes seperti :
electroencephal computed tomography (CT),
magnetic resonance imaging (MRI) untuk mengetahui penyebabnya.


Migrain berasal dari bahasa Yunani yang diambil dari kata hemikkrania, yang artinya sakit kepala pada satu sisi. Penyakit ini bisa datang secara tiba-tiba dan kemudian hilang dengan tiba-tiba pula. Banyak orang mengira migrain hanya menyerang di satu sisi kepala baik kiri maupun kanan, padahal penyakit ini bisa juga menyerang kedua sisi.

Di kepala, migrain terjadi jika arteri yang menuju ke otak menjadi sempit karena konstriksi atau mengerut, kemudian melebar (dilatasi), yang akan mengaktifkan reseptor nyeri di dekatnya. Belum diketahui pasti penyebab pembuluh darah tersebut menjadi melebar atau mengerut. Namun, kadar serotin atau bahan kimia yang berperan dalam komunikasi sel saraf yang abnormal rendah bisa memicu terjadinya konstriksi pembuluh darah. Penderita akan mengalami nyeri kepala berdenyut yang disertai dengan rasa mual dan ingin muntah, atau sensitif terhadap cahaya, suara, bahkan bau-bauan.

migrain, dapat dibedakan menjadi dua golongan. Pertama, migrain biasa atau migrain tanpa aura, kebanyakan penderita migrain masuk dalam kategori ini. Ciri utama migrain ini ditandai dengan nyeri kepala berdenyut di salah satu sisi dengan intensitas yang berat dan semakin parah pada saat melakukan aktivitas sehari-hari.

“Migrain ini dapat disertai dengan mual, muntah, sensitif terhadap cahaya, suara dan bau. Sakit kepala akan sembuh dengan sendirinya tanpa diobati dalam waktu 4 sampai 72 jam,” Kedua, migrain klasik atau migrain dengan aura, pada jenis ini migrain biasanya didahului dengan gejala yang dinamakan dengan aura (gejala awal). Gejala aura biasanya terjadi dalam waktu 30 menit sebelum serangan migrain terjadi. “Aura dapat berbentuk gangguan penglihatan seperti melihat garis bergelombang, cahaya terang, bintik-bintik gelap, atau tidak dapat melihat benda dengan jelas. Gejala yang lain adalah rasa geli atau kesemutan pada tangan,”

Untuk menghindari agar tidak terkena migrain, disarankan untuk mengenali dan menghindari faktor pemicu seperti kelelahan, terlalu banyak tidur, perubahan tekanan udara, berada di tempat yang tinggi, kondisi stres, dan nikotin dari rokok.


http://harianjoglosemar.com/berita/migrain-lebih-sering-menyerang-wanita-5019.html
http://id.shvoong.com/medicine-and-health/m-genetics/1917742-perempuan-lebih-sering-kena-migrain/

Rabu, 06 Januari 2010

merindu

Masih menetes, hujan itu
Mengiramakan lagu rindu
Menebarkan aroma sendu
Bergemuruh dalam ruang batinku

Dan dinginnya air itu
Menyadarkanku bahwa kamu tak di sampingku
Senyata apapun bayanganmu
Hanya jelmaan dari imajinasiku

Terperangkap dalam kata
Tak terbayarkan suasana
Mengisyaratkan hampa dan luka
Yang tak pernah mau sirna

Ternyata sakit merindumu
Ternyata perih menyayangmu
Adakah benar rasa ini begitu?
Pilu dan semua seperti berwarna kelabu


-Solo-
Hujan, awan dan senja

-inspirasi itu-

Satu, dua, tiga..
Aku berdiri di sudut itu
Melihat mereka yang mulai berlalu
Meninggalkanku larut dalam mimpiku
Berharap sebentar saja dapat kulihat dirimu

Empat, lima, enam..
Waktu berjalan diam-diam
Dalam bayang yang menepiskan asa
Dan perlahan mimpiku beranjak sirna

Meninggalkanku dalam sendu
Kebosanan yang menjadi sahabat terbaikku
Dan kenyataan mulai mengejarku
Berteriak,
” Bangun dan kejarlah mimpimu
Jangan hanya duduk diam terpaku
Menunggu dia datang dan menemuimu
Kau pikir semudah itu hidupmu?”

Maka kuputuskan akan mengejar mimpiku
Sampai suatu hari nanti
Dia datang dan tersenyum padaku
Dalam nyata tak lagi mimpi..

-Solo-
Terima kasih telah berbagi sudut inspirasi itu
*kayaknya saya juga akan sering kesana lagi..^^

Selasa, 05 Januari 2010

-Episodenya ganti-

Terima kasih, untuk semuanya…
Untuk bahunya, on airnya, nemenin begadangnya..
Untuk conannya, untuk curhatnya, untuk ceritanya..
Untuk pulsa-pulsanya, untuk emailnya..
Untuk semangatnya, untuk dukungannya..
Untuk kehadirannya dan senyumannya..

Makasih banyak ya, semuanyaaaa….
-masih panjang ini episodenya-
Saya harap kalian masih setia menemani..

^^
-Solo-
Setelah 1,5 jam yang bikin laper...
^^

-Sungai Langit-

Tadi sehabis subuh, nangkring lagi di loteng. Nungguin matahari terbit sambil ngamatin bintang. –ngayal kalo jadi astronot-. Sudah gitu, lagi asyik-asyik mandangin itu bintang, saya baru sadar. Ada pemandangan yang hilang di langitku, ada yang gak keliatan ternyata dari atap rumahku. Biasanya saya menamakannya sungai langit. Gak tau dulu dapet nama itu darimana, tapi waktu masih di kota Magetan dulu, saya dan seorang sahabat sangat sering mandangin itu sungai dari kebon depan rumah.

Biasanya nggelar tiker atau nggotong kursi santai terus nyiapin cemilan dan ngobrol ngalor ngidul sambil mandangin bintang. Saya dan dia cocok banget kalo ngomongin hal yang satu ini, maklum sama- sama fans berat langit malam. Sambil membayangkan, kalo sinar yang kami lihat saat itu, -sekarang- adalah sinar yang dipancarkan berpuluh tahun cahaya jaraknya. Jadi itu cahaya adalah cahaya yang keliatan bertahun tahun yang lalu, dan baru sekarang bisa keliatan mata kita.

Ceritanya, terus saya pingin coba cari di internet, gambar dari sungai langit itu.. tapi ternyata, saya gak dapet. Maklum, saya juga gak tau bahasa inggrisnya, jadi gak tau kata kuncinya apa buat nyari dalam bahasa inggris. Tapi ya, namanya juga Alvina, gak akan berhenti sampe dapet yang dimauin. Akhirnya browsing setengah jam, terus dapet –kayaknya-, kata kuncinya.. cluster..

Sesuai dengan sumber yang saya peroleh : mbah wikipedia.. cluster itu adalah kumpulan bintang. Sedikit banyak mirip dengan maksud saya, yang sungai langit itu. Yaitu kumpulan bintang yang jumlahnya saya yakin ratusan.. berbaris dan memenuhi suatu jalur seperti sungai. Makanya waktu dulu dapet nama sungai langit, saya cocok aja make itu istilah sampai sekarang. Cumaaa... saya juga gak yakin, beneran cluster bukan itu yang saya maksud. Sebenernya mau nanya sama temen- temen di Solo, cumaaa lagi... saya juga gak yakin, mereka pernah lihat itu sungai langit apa nggak gitu.

Ada yang bisa bantuin saya nyari kata kuncinya gak ya, biar dapet itu sungai langit..
-Sungai bintang di langit-
Maksudnya..

-Solo-
Masih digenteng waktu nulis ini note..

Sabtu, 02 Januari 2010

i miss you

Angin meniupkan rindumu padaku
Melesak masuk ke sum-sum tulangku
Meninggalkan semburat luka yang baru
Rindu tapi tak bisa merinduimu

Daun menggesekkan melodimu di telingaku
Mengalirkan cinta dalam tiap nadiku
Menghantarkan nada dalam detak jantungku
Ingin tapi tak bisa memilikimu

Hujan menyampaikan sentuhmu di hatiku
Merangkai asa dalam tiap basahnya
Mengingatkanku bahwa kau ada nyata
Menyadarkanku bahwa aku milikmu satu
Dalam gerak langkah yang menyatu
Aku tau, aku menyayangimu selalu..


-Solo-